Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh..
Jodoh, rezeki, dan ajal maut adalah rahsia Allah. Hanya Allah yang berhak menentukannya. Manusia hanya berusaha semaksimal mungkin, baik secara lahiriah atau batiniah. Namun, jika berbagai usaha tlh kita tempuh namun belum mendapatkan titik terangnya,berdoa, ikhtiar dan bersabarlah... cepat atau lambat sang pujaan hati kan datang...;)..
Saudaraku... berdoalah dengan tiada henti, mengetuk pintu Arsyi, meminta dengan kebeningan dan kerendahan hati, mengakui kelemahan diri. Memohon agar diri ditemani sang pujaan hati agar hidup didunia kan kian bererti. Jangan lelah, jangan lemah saudaraku.. teruslah berharap dengan doa dan ikhtiar, yakinlah Allah memiliki cara terindah untuk mempertemukannya...
“Allaahumma inni astakhiiruka bi’ilmika, wa astaqdiruka biqudratika wa as aluka min fadhlikal azhiimi. Fa innaka taqdiru wa laa aqdiru, wata’lamu wa laa a’lamu, wa anta allaamul ghuyuub.
“Allaahumma inkunta ta’lamu anna haadzal amra khairun lii fii diinii wama’aasyii wa ‘aaqibatu amrii, faqdirhu lii wa yassirhu lii tsumma baariklii fiihi. Wa inkunta ta’lamu anna haadzal amra syarrun lii fii diinii wa ma’aasyii wa ‘aaqibatu amrii fashrifhu annii fashrifni ‘anhu waqdir liyal khaira haytsu kaana tsumma ardhinii bihi, innaka ‘alaa kulli syai-in qadiir”.
" Ya Allah pilihkanlah untukku dgn kekuantan ilmu-Mu, tentukanlah utkku dgn kehendak-Mu, Aku meminta kemurahan-Mu yg sangat luas, kerana Engkaulah Maha mengetahui apa yg tidak aku ketahui dan Engkaulah yg paling tahu hal2 yg ghaib. Ya Allah, jika ssuatu itu menurutMu baik bgi diriku, kehidupanku dan kesudahan perkaraku, maka pilihlah dia untukku dan mudahkan dia bagiku kemudian berkahilah dan seandainya ini menjadi malapetaka bagiku, agamaku, kehidupanku dan kesudahan perkaraku maka jauhkanlah dia dariku sejauh-jauhnya, dan berikanlah aku kebaikan dimana saja berada dan ridhailah aku karenanya (HR. Bukhari)."
Selain itu kita bleh mengamalkan do’a agar diberi jodoh dan keturunan yang baik, spt berikut:
Rabbi laa tadarnii fardan wa anta khairul waaritsiin. ( Ya Rabbku janganlah Engkau membiarkan aku hidup seorang diri dan Engkaulah pewaris yang paling baik)( QS. Al-Anbiya : 89)
Namun jika tak kunjung tiba juga, mintalah ampun kepada Allah. Barangkali kesulitan itu karena dosa-dosa kita di masa lalu yang belum sempat kita bertaubat. Atau barangkali bisa jadi Allah sangat mencintai kita dan Dia menginginkan agar kita mendapatkan jodoh yang paling tepat dan waktu yang paling indah menurut-Nya..
Jodoh, rezeki, dan ajal maut adalah rahsia Allah. Hanya Allah yang berhak menentukannya. Manusia hanya berusaha semaksimal mungkin, baik secara lahiriah atau batiniah. Namun, jika berbagai usaha tlh kita tempuh namun belum mendapatkan titik terangnya,berdoa, ikhtiar dan bersabarlah... cepat atau lambat sang pujaan hati kan datang...;)..
Saudaraku... berdoalah dengan tiada henti, mengetuk pintu Arsyi, meminta dengan kebeningan dan kerendahan hati, mengakui kelemahan diri. Memohon agar diri ditemani sang pujaan hati agar hidup didunia kan kian bererti. Jangan lelah, jangan lemah saudaraku.. teruslah berharap dengan doa dan ikhtiar, yakinlah Allah memiliki cara terindah untuk mempertemukannya...
“Allaahumma inni astakhiiruka bi’ilmika, wa astaqdiruka biqudratika wa as aluka min fadhlikal azhiimi. Fa innaka taqdiru wa laa aqdiru, wata’lamu wa laa a’lamu, wa anta allaamul ghuyuub.
“Allaahumma inkunta ta’lamu anna haadzal amra khairun lii fii diinii wama’aasyii wa ‘aaqibatu amrii, faqdirhu lii wa yassirhu lii tsumma baariklii fiihi. Wa inkunta ta’lamu anna haadzal amra syarrun lii fii diinii wa ma’aasyii wa ‘aaqibatu amrii fashrifhu annii fashrifni ‘anhu waqdir liyal khaira haytsu kaana tsumma ardhinii bihi, innaka ‘alaa kulli syai-in qadiir”.
" Ya Allah pilihkanlah untukku dgn kekuantan ilmu-Mu, tentukanlah utkku dgn kehendak-Mu, Aku meminta kemurahan-Mu yg sangat luas, kerana Engkaulah Maha mengetahui apa yg tidak aku ketahui dan Engkaulah yg paling tahu hal2 yg ghaib. Ya Allah, jika ssuatu itu menurutMu baik bgi diriku, kehidupanku dan kesudahan perkaraku, maka pilihlah dia untukku dan mudahkan dia bagiku kemudian berkahilah dan seandainya ini menjadi malapetaka bagiku, agamaku, kehidupanku dan kesudahan perkaraku maka jauhkanlah dia dariku sejauh-jauhnya, dan berikanlah aku kebaikan dimana saja berada dan ridhailah aku karenanya (HR. Bukhari)."
Selain itu kita bleh mengamalkan do’a agar diberi jodoh dan keturunan yang baik, spt berikut:
Rabbi laa tadarnii fardan wa anta khairul waaritsiin. ( Ya Rabbku janganlah Engkau membiarkan aku hidup seorang diri dan Engkaulah pewaris yang paling baik)( QS. Al-Anbiya : 89)
Namun jika tak kunjung tiba juga, mintalah ampun kepada Allah. Barangkali kesulitan itu karena dosa-dosa kita di masa lalu yang belum sempat kita bertaubat. Atau barangkali bisa jadi Allah sangat mencintai kita dan Dia menginginkan agar kita mendapatkan jodoh yang paling tepat dan waktu yang paling indah menurut-Nya..
No comments:
Post a Comment